Untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan, para pengurus Keputrian LDII Kota Surabaya mengadakan Temu Pengurus di Kantor DPW LDII Provinsi Jawa Timur, Minggu (5/3).

Acara yang digagas oleh Forum Mahasiswa Surabaya ini diikuti 34 perwakilan remaja putri dari 25 Pimpinan Cabang (PC) LDII se-Surabaya. Salah satu agenda acara adalah membahas kegiatan yang akan dilakukan para pengurus keputrian. Tujuannya untuk meningkatkan kepahaman dan menambah wawasan pengetahuan umum para remaja putri.

Dalam kesempatan itu, hadir pula pengurus DPW LDII Provinsi Jawa Timur, Sovia Sahid yang memberikan motivasi kepada para pengurus keputrian yang hadir. Menurut Sovia, menjadi seorang pengurus, terlebih bagi perempuan, merupakan amal sholih yang luar biasa.

Sovia Sahid saat mengisi materi pada Temu Pengurus Keputrian LDII Surabaya

Lebih lanjut Sovia mengatakan bahwa membina perempuan merupakan nikmat yang luar biasa. Merujuk pada hadist Nabi Muhammad SAW, bahwa perempuan diqodar lebih banyak amal jeleknya sehingga amalannya tersebut dapat menggerus pahala. Untuk itu perempuan harus berusaha meninggalkan lahan, yakni kegiatan yang tidak bermanfaat – yang hanya membuat diri lupa kepada Allah.

“Kita sebagai pengurus harus bersemangat dalam meramut mudi-mudi, perbanyaklah mengaji dan mengisi kegiatan dengan hal-hal positif. Sebagai pengurus, kepahamannya harus militan,” tutur Sovia yang juga seorang psikolog.

Lebih lanjut Sovia menambahkan, ketika menjadi pengurus, waktu yang dikeluarkan untuk sabilillah atau jalannya Allah akan bernilai pahala yang sangat pol dan akan ditulis sebagai amalan ibadah. Tolak ukur keberhasilan pengurus remaja putri ialah remaja putri di Surabaya dapat menjadi istri yang sholihah dan ibu yang baik. (Marisa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here