Sebanyak 724 penari remo cilik turut meramaikan pada upacara Hari Jadi Kota Surabaya di Balai Kota Surabaya, Rabu (31/5).
Jumlah penari cilik tersebut disesuaikan Hari Jadi Kota Surabaya yang ke 724 melibatkan siswa Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar se-Surabaya. Seperti Cindy Triyustia, peserta Tari Remo dari SDN Manukan Wetan l. Didalam persiapannya ia berangkat dari rumah pukul setengah lima pagi bersama ibunya.
Cindy beserta teman-temanya merasa bangga bisa tampil dihadapan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Ia menceritakan pengalamannya tampil di upacara Hari Jadi Kota Surabaya merupakan yang kedua kalinya. “Yang pertama di tahun kemarin, 2016,” kata Cindy yang didampingi ibunya.
Cindy memiliki hobi tari sejak kecil. Untuk mengasah hobinya tersebut ia mengikuti ekstrakurikuler tari di sekolahnya setiap Kamis sore. “Senang nari karena (bakat) dari ibu. Biasanya di rumah juga diajari ibu,” pungkasnya.
Cindy juga mengikuti berbagai perlombaan tari di tingkat Sekolah Dasar. Dari berbagai lomba yang diikutinya, di tahun 2016 Cindy berhasil merebut juara ll Tari Labas tingkat Sekolah Dasar se-Surabaya yang diselenggarakan di Taman Hiburan Remaja Surabaya. (Sofyan Gani)
