Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (PC LDII) Kecamatan Pakal mengadakan Sosialisasi Tentang Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dan Pencegahannya, Kamis (19/1) di halaman Masjid Nurul Iman, Pakal, Surabaya. Acara ini bekerjasama dengan Polsek Pakal yang berperan sebagai narasumber.

Kapolsek Kecamatan Pakal Kompol I Gede Suartika, SH. memberi pengenalan berbagai jenis narkoba. Selain itu ia juga menunjukkan gejala pengguna serta bahaya penyalahgunaan narkoba.

I Gede Suartika pun menghimbau agar warga bisa lebih peduli pada lingkungan sekitar. ” Jika bapak/ibu menjumpai ada kejanggalan pada perilaku anak-anak di sekitar kita, kami akan membantu mengarahkan rehabilitasi pada BNN. Tanpa rehabilitasi, pecandu narkoba tidak bisa sembuh,” katanya.

Menurut I Gede Suartika, semua pihak wajib ikut serta dalam pemberantasan narkoba. Tak cukup hanya mengandalkan polisi dan aparat untuk memberantas narkoba. Ini disebabkan kasus penyalahgunaan narkoba lebih besar dibandingkan jumlah aparat yang menanganinya. “Mengandalkan polisi dan aparat saja, sampai kapan pun kasus penyalahgunaan narkoba tak akan pernah habis,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini Kapolsek Pakal juga mengajak warga agar tertib dalam berlalu lintas dan lebih mengutamakan keselamatan. I Gede Suartika juga berpesan agar warga lebih cerdas dan santun dalam bemedia sosial. Ini mencegah agar media sosial tidak disalahgunakan untuk hal-hal yang bisa melanggar UU ITE.

Para undangan yang hadir
Ketua PC LDII Pakal Suparja (kiri) beserta para undangan yang hadir

Di hadapan para undangan yang terdiri dari Ketua RT dan RW serta warga setempat, Ketua DPD LDII Kota Surabaya Ahmad Setiadi menekankan tentang pentingnya pendidikan anak oleh keluarga. “Mendidik anak sesuaikan dengan minat bakatnya. Selain itu berikan pendidikan akhlaqul karimah guna menghadapi era global dan bonus demografi pada tahun 2030,” kata Setiadi saat memberi sambutan.

Sementara itu Ketua PC LDII Kecamatan Pakal Suparja berharap melalui acara ini masyarakat Kecamatan Pakal mengetahui apa sebenarnya narkoba dan langkah pencegahannya, sehingga masyarakat Pakal bisa hidup tanpa narkoba. (Ghoni)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here