Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki kekayaan sumber daya alam melimpah ruah. Untuk itu perlu dijaga dan dilestarikan, salah satunya dengan menjaga dari berbagai ancaman negara lain.
Hal ini diungkapkan oleh Komandan Kodim 0831/Surabaya Timur Letkol Inf. Dodiet Lumwartono pada pembekalan wawasan kebangsaan yang diselenggarakan oleh PC LDII Kecamatan Tambaksari di Masjid Sabilul Muttaqin, Surabaya, Kamis (15/12).
Pria yang pernah bertugas di Ambon ini menjelaskan bahwa kekayaan yang dimiliki Indonesia saat ini bisa menjadi ancaman kedaulatan negara. “Kita hidup di daerah ekuator yang mana tanaman bisa tumbuh sepanjang tahun. Berbeda dengan negara yang di luar ekuator, tidak bisa tumbuh sepanjang tahun,” kata Dodiet.
Menurut Dodiet berbagai ancaman tersebut disebabkan turunnya produksi minyak bumi. Sehingga di masa mendatang bahan bakar fosil akan tergantikan dengan energi hayati yang dapat diperbarui. “Kesuburan di daerah ekuator bisa menjadi ancaman,” tambah Dodiet.

Dodiet melanjutkan, prediksi jumlah penduduk dunia pada tahun 2043 adalah 12,3 Miliyar jiwa, dengan pembagian 9,8 Miliyar penduduk tinggal di daerah non ekuator dan sisanya tinggal di daerah ekuator, sebab karena itu banyak orang akan menuju daerah ekuator.
Selain itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus membaik di tengah-tengah melemahnya perekonomian di dunia, bisa menjadi ancaman bagi Indonesia. Untuk itu Dodiet menekankan pentingnya kewaspadaan nasional demi menjaga kedaulatan negara Indonesia.
“Kita harus waspada, jangan terlalui terbuai dengan kekayaan alam kita yang ada sekarang, karena bila kita lengah maka negara tetangga telah siap untuk merebutnya. Contohnya (pulau) Sipadan dan Ligitan yang sekarang lepas dari NKRI,” ujar Dodiet.
Dodiet juga mengingatkan, generasi muda jangan mudah terpengaruh dan terhasut. Rakyat Indonesia harus bersatu, jangan mudah terpecah belah.
Acara pembekalan ini di hadiri 500 warga LDII yang bertempat di kawasan Kecamatan Tambaksari. Turut hadir juga pada malam hari itu, Wakapolsek Tambaksari AKP Bambang A.W., perwakilan Koramil Tambaksari Mayor Mujib, Sekretaris Kelurahan Pacar Kembang, beberapa tokoh masyarakat seperti Ketua RW 09 Kelurahan Pacar Kembang, beberapa ketua RT di wilayah RW 09, serta beberapa takmir masjid sekitar. (Reyhan)